Rindu Ramadhan Di Tanah Suci

Jamaah Rindubaitullah 5

Saudaraku… sebentar lagi kita akan segera memasuki bulan Ramadhan. Bulan yang selalu dinantikan oleh seluruh kaum muslimin di dunia, karena pada bulan inilah Allah SWT menjanjikan ribuan pahala bagi hamba-Nya.  Seluruh amalan kita akan dilipatgandakan di bulan ini. Sehingga banyak di antara kita saling berlomba dalam kebajikan di bulan ini untuk dapat meraih keutamaan tersebut.

Ramadhan di Tahan Suci

Keutamaan umrah di bulan ramadhan ?

Hadist Rasulullah SAW “ barang siapa yang melaksanakan umrah di bulan suci   ramadhan pahalanya adalah sama dengan haji bersamaku (Rasululullah)”.

Jikalau kita melaksanakan umrah diluar bulan ramadhan maka hanya pahala umrah yg kita dapat.

Lailatul qadar
Pada 10 malam terakhir Masjidil Haram akan dipenuhi dengan jutaan umat dari berbagai penjuru dunia, mereka akan semakin meningkatkan ibadah di 10 hari terakhir untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar.

Pahala dilipat gandakan
Mengapa orang banyak memilih melaksanakan umrah di bulan suci ramadhan dikarenakan di bulan suci ramadhan ini pahala dilipatgandakan oleh Allah, dan godaan juga lebih sedikit sehingga kita dalam melaksanakan ibadah akan terasa lebih khusyuk dan nikmat.

Nikmat Beribadah di Masjid Nabawi dan Masjidil Haram
Di masjid Nabawi dan Masjidil haram setiap harinya orang semakin sesak, orang yang itikaf semakin banyak dan tidak keluar mesjid, orang yang selesai thawaf dan sa’i tidak pulang akan tetapi banyak yang terus tinggal di mesjid, jadi volume mesjid terus menampung jemaah yang datang dari berbagai penjuru dunia. Orang-orang yang bersedekah semakin banyak di akhir ramadhan mereka khawatir kehilangan kesempatan untuk berbuat baik dibulan ramadhan.

Sepuluh hari terakhir Ramadhan

Masjidil Haram terasa bagaikan lautan manusia, semenjak ashar orang tidak keluar dari mesjid hingga magrib dan isya, mereka menunggu taraweh. Siapa yang pulang setelah shalat magrib jangan harap bisa sholat di Lantai Ka’bah atau di dalam mesjid. Karena padatnya manusia, banyak pintu2 yang ditutup di jaga oleh para Laskar, akhirnya banyak yang sholat di halaman mesjid, di tangga2, di tempat sa’i.

Kita harus menyiapkan fisik yang prima karena Sholat malam (lail) di masjidil Haram sangat lama, orang yang tidak biasa pasti akan berat. Pada awalnya saya juga merasa berat sekali, mata ngantuk sekali, karena sholat malamnya lama, 2 rakaat 25 menit lamanya, 1 rakaat 1 juz, kaki dan jidat akan terasa sakit karena kelamaan berdiri dan sujut. Alhamdulillah dengan persiapan tidur yang cukup dan terbiasa akhirnya bisa juga melaksanakannya.

Nikmat Berbuka bersama kaum muslimin seluruh penjuru dunia

Salah satu nikmat ketika umrah di bulan ramadhan adalah ketika menunggu waktu buka puasa di Masjid Nabawi dan Masjidil Haram, berbagi makanan ketika berbuka puasa, suasana nikmatnya di Raudah, perasaan lega dapat berziarah ke makam Rasulullah Saw, suasana duduk bersama saudara dari penjuru dunia disaat menunggu azan magrib untuk berbuka bersama di mesjid. ( web : kabar makkah.com )

Salam Baitullah

081 290 568 32